Keberpihakan Kompas.id dalam Pemberitaan Perundungan Pendidikan Dokter Spesialis di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.53697/iso.v5i1.2412Keywords:
Dokter Spesialis, Jurnalisme Advokasi, Keberpihakan Media, Perundungan, PendidikanAbstract
Perundungan dalam lingkungan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Indonesia menjadi isu krusial yang mendapatkan perhatian luas, terutama setelah munculnya dugaan perundungan yang menyebabkan kematian salah satu peserta program. Media daring secara aktif memberitakan kasus ini dan memiliki peran penting dalam menyampaikan perkembangan serta kompleksitas persoalan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberpihakan media dalam memberitakan kasus perundungan dalam pendidikan dokter spesialis di Indonesia. Media yang diteliti yakni Kompas.id. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik analisis framing model Robert M. Entman dengan empat aspeknya yaitu penjelasan masalah, perkiraan penyebab masalah, penilaian moral, dan penawaran penyelesaian masalah. Hasil penelitian terhadap empat berita yang dipublikasikan pada bulan Agustus 2024 menunjukkan keberpihakan Kompas.id terhadap korban dalam kerangka penegakan moral dan keadilan sosial. Keberpihakan Kompas.id tersebut tercermin melalui adanya pendekatan jurnalisme advokasi, khususnya dalam upaya mengangkat suara korban secara dominan dalam pemberitaan. Dengan demikian, Kompas.id perlu mempertahankan keberpihakan tersebut dengan terus memberikan ruang bagi suara penyintas, dengan tetap menjaga akurasi, verifikasi, dan keberimbangan dalam setiap pemberitaan. Keberimbangan yang dimaksud yakni tidak hanya berfokus pada pengalaman individu, melainkan juga tetap konsisten mengangkat dimensi struktural seperti kebijakan institusi, regulasi pendidikan, serta tanggung jawab pihak terkait.
References
Arlinta, D. (2024). Calon Dokter Spesialis Alami Kekerasan Seksual, dari Kelelahan sampai Keguguran. https://www.kompas.id/baca/humaniora/2024/08/19/kisah-ppds-alami-kekerasan-seksual-kelelahan-sampai-keguguran?open_from=Search_Result_Page
Arlinta, D. (2024). Dokter PPDS, Dari ”Nge”-kos di Tempat Dosen sampai Belikan Karpet Mobil. Kompas.Id. https://www.kompas.id/baca/humaniora/2024/08/28/dokter-ppds-dari-nge-kos-milik-dosen-sampai-belikan-karpet-mobil-puluhan-juta
Arlinta, D. (2024). Kami Pun Di-”bully” oleh Sistem Rumah Sakit Vertikal. https://www.kompas.id/baca/humaniora/2024/08/22/kami-pun-dibully-oleh-sistem-rumah-sakit-vertikal?open_from=Search_Result_Page
Astrid, A. F. (2019). Jurnalisme Advokasi Pada Isu Pernikahan Anak Di Sulawesi Selatan. Jurnal Komodifikasi, Volume 7, 158–172. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/Komodifikasi/article/download/10055/6979
Bungin, B. (2006). Sosiologi Komunikasi. Kencana Prenada Media Group.
Colón, A. (2011). The Ethics of Journalism: A View from the Media. Journal of Mass Media Ethics, 26(2), 153–167.
Creswell, J. W. (1994). Research Design: Qualitative and Quantitative Approaches. Sage Publications.
DiBaise, M., Tshuma, L., Ryujin, D., & LeLacheur, S. (2018). Perceived discrimination, harassment, and abuse in physician assistant education: A pilot study. Journal of Physician Assistant Education, 29(2), 77–85. https://doi.org/10.1097/JPA.0000000000000192
Dirgantara, H., Supriadi, D., & Bisman, A. (2020). Motif Pelanggan Dalam Menggunakan Kompas.id Sebagai Layanan Media Digital Berbayar. Jurnal Kajian Jurnalisme, 3(2), 167. https://doi.org/10.24198/jkj.v3i2.23837
Edy, S., Permadi, D., & Rahadi, A. E. (2024). Literasi Pembingkaian Berita Dimedia Massa (Pembingkaian Berita Revisi UU ITE Di Kompas.Id). Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 10874–10885. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.11569
Entman, R. M. (1993). Framing: Toward Clarification of a Fractured Paradigm. Journal of Communication, 43(4), 51–58. https://doi.org/10.1111/j.1460-2466.1993.tb01304.x
Eriyanto. (2002). Analisis Framing: Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. LKiS Group.
Fedler, F. (1978). An Introduction to the Mass Media. Florida Technological University.
Hamzah, I. H., & Yuliana, G. D. (2023). Gender Sensitive Journalism in Harian Kompas as a Media Advocacy Against Women’s Sexual Violence. LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi, 11(1), 43–59. https://doi.org/10.30656/lontar.v11i1.6194
Harcup, T., & O’Neill, D. (2016). What is News? News values revisited (again). In Journalism Studies. Taylor and Francis. https://doi.org/10.1080/1461670X.2016.1150193
Hardyanti, W. (2023). Bullying is Never Ending: Construction of Reporting on Cases of Bullying in Schools. Jurnal Komunikasi Dan Bisnis, 11(2), 228–245. https://doi.org/10.46806/jkb.v11i2.992
Heychael, M. (2025). Wawancara Pribadi dengan Muhamad Heychael.
Kovach, B., & Rosenstiel, T. (2014). The elements of journalism: What newspeople should know and the public should expect (3rd ed.). Three Rivers Press.
Launa, L. (2020). Robert Entman Framing Analysis of Prabowo Subianto’S Image in Republika.Co.Id March – April 2019 Edition. Diakom : Jurnal Media Dan Komunikasi, 3(1), 50–64. https://doi.org/10.17933/diakom.v3i1.57
Maflucha, L. (2024). Etika Jurnalistik Dalam Era Digital: Menghadapi Tantangan Dengan Kode Etik Pers. Jurnal Media Akademik, 2(1), 109–124.
Priyadharma, S. W. (2025). Wawancara Pribadi dengan Subekti W. Priyadharma.
Ramadhan, A. (2024). Kami PPDS Harus Menalangi Kebutuhan Hobi Dokter Senior dengan Uang Pribadi. https://www.kompas.id/baca/humaniora/2024/08/20/ppds?open_from=Search_Result_Page
Restiarum, H., Rijnanda, A. A., & Wahyuni, I. (2022). Analisis Framing Pemberitaan Media Online Detik.Com dan Kompas.tv atas Kasus Kekerasan Seksual di Institusi KemenKop UKM RI. Jurnal Kridatama Sains Dan Teknologi, 4(02), 116–126. https://doi.org/10.53863/kst.v4i02.547
Setiati, E. (2005). Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan. Andi Offset.
Somantri, G. R. (2005). Memahami Metode Kualitatif. Makara Human Behavior Studies in Asia, 9(2), 57. https://doi.org/10.7454/mssh.v9i2.122
Steele, J. (2024). Digital News Report 2024 Indonesia. Reuters Institute.
Sumiarsih, M., & Nurlinawati, I. (2020). Permasalahan dalam Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Kabupaten/Kota. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 3(3), 182–192. https://doi.org/10.22435/jpppk.v3i3.2657
Tay, E. M. K. (2023). University students’ feedback regarding effective measures to prevent bullying. British Journal of Guidance and Counselling, June, 1–21. https://doi.org/10.1080/03069885.2023.2223753
Utami, K. D. (2024). Undip dan RSUP Dr Kariadi Akui Ada Perundungan, Perbaikan Bakal Dilakukan. Kompas.Id. https://www.kompas.id/baca/nusantara/2024/09/13/undip-dan-rsup-dr-kariadi-akui-ada-perundungan-perbaikan-bakal-dilakukan?open_from=Search_Result_Page
Yanti, F. D., Fata, A. K., & Anwari, A. (2021). Berita Bullying Di Media Online (Analisis Wacana terhadap Kompas.com dan Republika Online). Jurnal Jurnalisa, 7(1), 1–24. https://doi.org/10.24252/jurnalisa.v7i1.20718
Yustitia, S., & Ashrianto, P. D. (2022). Exploration of Kompas Editorial Frames on Human Rights Issues during 2014-2021. CHANNEL: Jurnal Komunikasi, 10(2), 99–106. https://doi.org/10.12928/channel.v10i2.226
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nasywa Athifah Putri Permana, Dandi Supriadi, Ika Merdekawati Kusmayadi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.